Rabu, 05 September 2012

Catatan Perjalanan Sangkima - Taman Nasional Kutai

Sangkima, sebuah kawasan wisata yang masuk dalam daerah Taman Nasional Kutai. Taman Nasional Kutai sendiri atau orang sering menyebutnya dengan singkatan TNK memiliki luas 198.629 ha (tahun 1995 saat TNK secara resmi berubah statusnya menjadi taman nasional setelah sebelumnya berstatus suaka margasatwa). Dengan luas yang cukup besar TNK memang memiliki beberapa kawasan wisata yang lumayan asik untuk dikunjungi, seperti teluk kabah dengan keindahan hutan bakaunya dan Sangkima dengan keanekaragaman flora fauna yang mudah diakses wisatawan. Pada postingan kali saya mencoba untuk menceritakan kembali perjalanan singkat saya berpetualang dan berkeliling kawasan hutan Sangkima.
Pintu gerbang sangkima
Sangkimah masuk di daerah Kabupaten Kutai Timur - Kalimantan Timur, untuk aksesnya sendiri sangat mudah karena Sangkima berada di tepi jalan poros Bontang - Sangatta (Ibukota Kutai Timur). Perjalanan menuju Sangkimah sendiri memakan waktu ± 1,5 jam dari kota Bontang dengan mobil.

Sampai di hutan Sangkima kita bisa langsung menelusuri track hutan atau beristirahat di base camp terlebih dahulu. Di area basecamp Sangkima sudah memiliki fasilitas yang lumayan lengkap, dengan kantor, guesthouse, pendopo, toilet dan sarana penunjang lainnya.

Oke kita langsung masuk menuju track hutan sangkima. Menelusuri track hutan sangkima memakan waktu ± 2 jam dengan jalan santai. Selama perjalanan kita akan dimanjakan dengan pemandangan alam yang indah serta aroma udara hutan hujan tropis khas Kalimantan. Memulai perjalanan kita akan melewati jalan setapak yang terbuat dari kayu ulin sepanjang 1 km. diujung perjalanan dengan jalan kayu ulin ini kita akan bertemu dengan pohon ulin raksasa dengan diameter hampir 3 m. Karena diameternya yang besar ini katanya pohon ini menjadi pohon ulin terbesar se-Indonesia loh..
Jembatan Gantung di awal perjalanan, nice dengan sensasi goyangnya
track kayu ulin sepanjang kurang lebih 1 km. Track ini kita lalui di awal perjalanan sampai menemui Pohon Ulin raksasa.
pohon ulin yang terkenal itu.. (maaf modelnya mungkin ganggu)
Track selama perjalanan.
jembatan sling melewati sungai, seru lah.. beneran :D gak ada harness jadi harus hati-hati
Melanjutkan perjalan kita akan melewati jalan tanah dengan variasi yang menantang, dari berbatu, menanjak, basah sampai semi hutan perawan (maksudnya masih banyak dahan pohon melintang disana sini). Selama perjalanan kita juga ditantang untuk melawati berbagai jenis jembatan, dari jembatan gantung, kayu yang bersusun hingga jembatan sling (monyet). Selama perjalanan pula kita akan menemukan sebuah telaga bertingkat yang diberi nama telaga 7 puteri (kalau gak salah namanya 7 puteri) dengan airnya yang jernih. Semua akan kita lewati selama perjalanan track dari basecamp sampai finish kembali ke base camp.
Kami Bangga Bisa Menjaga Keutuhan Taman Nasional Kutai. ''Gile Ane Beneran Bangga Jek !!!!'' 
Tips saat berkunjung : 
1. Jangan lupa sarapan ye, penting buat stamina waktu nge-track.
2. Usahakan ada guide yang mengerti track dan hafal selukbeluknya (dalam kasus tersesat).
3. JANGAN BUANG SAMPAH SEMBARANGAN !! 
4. Bawa trash bag untuk sampah, hitung-hitung membantu kebersihan wilayah TNK (FYI track Sangkima yang saya lalui kemarin lumayan penuh dengan sampah botol dan sebangsanya).
5. Jangan lupa bawa kamera buat foto hutan dan diri sendiri dengan latar hutan :)
6. Enjoy the trip dan rasakan inilah Indonesia :D 
TNK Official Website : http://www.tnkutai.com/

sekian_kdn

2 komentar:

  1. aaah! curang sekali :| #manyunkepojokan

    BalasHapus
  2. hahahaa.. susah May, kurang pasukan juga kemarin.. lain kali ya, masih banyak tujuan wisata sekitar bontang belum kita datangi..
    InsyaAllah kalau kita ngumpul lagi moga gak pada sibuk, terutama udah banyak yang pada wisuda tahun depan sepertinya, gile termasuk dirimu juga kayanya..hahahaa..

    BalasHapus